Pengaruh Kemiringan Sudut Hopper Input Pada Mesin Pencacah Sampah Organik Terhadap Kapasitas Produksi Mesin

Authors

  • Saparin Saparin Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung
  • Eka Sari Wijianti Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung
  • Budi Santoso Wibowo Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung
  • Yudi Setiawan Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung

DOI:

https://doi.org/10.33504/manutech.v15i01.290

Keywords:

machine, chopper, waste, organic, hopper, angle

Abstract

There are two types of waste, organic and inorganic waste. Organic waste can be used as compost with great potential to be developed, the high amount of wasted organic waste is not reused, which causes the waste to accumulate and will eventually be burned. This research is about designing an organic waste chopping machine. The engine specifications include a 6.5 HP gasoline engine, pulley and belt transmission, and overall engine measurements of 1918 mm in length, 639 mm in width, and 1046 mm in height. The dimensions of the blade are 160 mm long, 60 mm wide and 10 mm thick.The blade's cutting angle has a 30 degree slope. The chopping blade shaft rotates between 1694 and 1741 rpm. This study adjusts the input hopper's slope angle at 50 degree, 60 degree, and 70 degree depending on the machine's production capacity and productivity. There are machines that can produce 180 kg per hour to 449 kg per hour.The highest capacity occurs at the variation of the 50 degree input hopper slope reaching 449.55 kg/hour. The lowest capacity at the variation of the slope angle of 70 degree is 183.16 kg/hour. Machine production efficiency ranges from 89% to 93%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (DPKP Babel)[Online], diakses pada 5 Januari 2022, Available: https://distan.babelprov.go.id/content/luas-kebun-sawit-rakyat-di-bangka-belitung-capai-757-ribu-hektar

. Sudrajat, “Kelapa Sawit :Prospek Pengembangan dan Peningkatan Produktivitas”, Bogor: IPB Press, 2020.

. Mathius, I. W, “Produk samping industri kelapa sawit dan teknologi pengkayaan sebagi bahan pakan sapi yang terintegrasi. Dalam: Sistem Integrasi Ternak Tanaman: Padi-Sawit-Kakao”. Pusat Penelitian dan Peternakan. Badan Penelitian Pertanian, pp. 65-109, 2009.

. Puastuti, W, “Pemanfaatan Pelepah Daun Sawit Sebagai Pakan Sumber Serat: Strategi dan Respon Produksi Pada Sapi Potong”, Pastura Vol 5 No. 2, pp. 98-103. https://doi.org/10.24843/Pastura.2016.v05.i02.p08, 2016.

. Widyastuti, R, dan D.K. Syabana, “ Serat Pelepah Kelapa Sawit (Sepawit) untuk Bahan Baku Produk Kerajinan, Prosiding Seminar Nasional 4th UNS SME’s Summit and Awards 2015 Sinergitas Pengembangan UMKM Dalam Era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), Yogyakarta, 2015.

. Diantoro, Yoga, P. (2016). Perencanaan Mesin Pencacah Sampah Organik Kapasitas 150-200 Kg/Jam.

. Sunge, R., Djafar, R., & Antu, E. S. (2019). RANCANG BANGUN DAN PENGUJIAN ALAT PENCACAH KOMPOS DENGAN SUDUT MATA PISAU 45o. Jurnal Teknologi Pertanian Gorontalo (JTPG), 4(2), 62–70. https://doi.org/10.30869/jtpg.v4i2.461

. Antu, E. S., & Djamalu, Y. (2018). Desain Mesin Pencacah Sampah Organik Rumah Tangga Untuk Pembuatan Pupuk Kompos. Jurnal Teknologi Pertanian Gorontalo (JTPG), 3(2), 57-65.

. Wijianti, E.S., Pranata, F.A., & Saparin. (2021). Rancang Bangun Mesin Pencacah Daun Pelawan Portable Dengan Variasi Kemiringan Sudut Mata Pisau. AUSTENIT, 13(2), 38-46. https://doi.org/10.5281/zenodo.5703830

. Bahari, N. H., & Hamzah, F. (2017). Rancang Bangun Mesin Pengolah Sampah Organik Menjadi Bahan Pupuk Kompos dan Pencacah Pakan Ternak Berdaya Listrik Berkapasitas 25 kg/jam. In Proceedings Conference on Design Manufacture Engineering and its Application (Vol. 1, No. 1, pp. 161-167).

. Saparin, S., Wijianti, eka, & wibowo, budi. (2022). MESIN PENCACAH SAMPAH ORGANIK TIPE PIRINGAN DENGAN KEMIRINGAN SUDUT HOPPER INPUT 60 DERAJAT. Machine : Jurnal Teknik Mesin, 8(2), 40-46. https://doi.org/10.33019/jm.v8i2.3415

. Arriyani, Y. F. ., Idiar, I., Subkhan, S., & Dwi Krishnaningsih, S. (2021). Kinerja Mesin Pencacah Pelepah Kelapa Sawit Dengan Sistem Rotary. Manutech : Jurnal Teknologi Manufaktur, 13(02), 68 - 74. https://doi.org/10.33504/manutech.v13i02.187

. Anggry, A., & Subkhan, S. (2019). Uji Mesin Crusher Brondolan Sawit dengan Mata Potong Circular Saw Standar. Manutech : Jurnal Teknologi Manufaktur, 11(01), 14-19. https://doi.org/10.33504/manutech.v11i01.93

. Bayu, S., Dikka, H., & Rosanti, H. (2021). MODIFIKASI MESIN PENCACAH PELEPAH SAWIT METODE “CUTTING TOOLS PRINCIPLE” (Doctoral dissertation, Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung).

. Rala, M. A. S. (2018). Pengaruh kecepatan putar terhadap unjuk kerja mesin pencacah pelepah Kelapa Sawit (Chopper) Tipe TEP-1.

Downloads

Published

2023-08-24

How to Cite

Saparin, S., Sari Wijianti, E., Santoso Wibowo, B., & Setiawan, Y. (2023). Pengaruh Kemiringan Sudut Hopper Input Pada Mesin Pencacah Sampah Organik Terhadap Kapasitas Produksi Mesin. Manutech : Jurnal Teknologi Manufaktur, 15(01), 115 - 123. https://doi.org/10.33504/manutech.v15i01.290